Dalam beberapa minggu terakhir ekonomi memang terlihat mengalami kesulitan di berbagai aspek, bahkan banyak yang kesulitan untuk mengelola pendapatannya akibat ketidakpastian keadaan saat ini. Oleh karena itu, banyak yang akhirnya mencoba mencari cara mengatur keuangan agar dapat lebih baik.
Mengatur keuangan memang bukan soal menghitung pemasukan serta pengeluaran, tetapi juga bagaimana cara keduanya dapat berjalan dengan seimbang sehingga tidak menimbulkan defisit keuangannya. Penting agar kamu dapat mengatur keuangan secara lebih rinci baik itu pengeluaran jangka panjang dan pendek serta mencoba lebih mengirit.
Untuk itu, kamu yang masih bingung dengan bagaimana cara mengatur keuangan yang baik dan optimal kami akan berikan solusi terbaiknya.
-
Mengelola Pendapatan
Pastikan untuk mengatur keuangan dengan cara yang satu ini. Atur anggaran dengan sistem 50-20-30, dimana setiap pendapatan yang kamu terima setiap bulannya, kamu bisa mengalokasikan 50% dari uang tersebut untuk kehidupan sehari-hari seperti untuk makan, transportasi, membayar sewa rumah, membayar tagihan dan lainnya.
20% dari pendapatan digunakan untuk ditabung atau diinvestasikan. Maksud dari 20% ini juga yaitu untuk dana darurat, dimana apabila kamu jatuh sakit atau kejadian tidak terduga lainnya tabungan ini dapat digunakan.
30% lainnya disisihkan untuk keperluan hiburan seperti untuk liburan, belanja atau membeli sesuatu yang menjadi hobi kamu. Apabila alokasi ini bagi kamu terlalu besar, maka kamu dapat menukarnya dengan alokasi untuk tabungan sehingga dana darurat yang kamu miliki lebih optimal. Semua ini dapat kamu sesuaikan dengan kebutuhan kamu.
-
Menggambarkan Diri Saat Tua
Mungkin banyak yang memiliki anggapan bahwa saat ini tidak perlu mempersiapkan masa depan dengan lebih serius mengingat saat ini kamu ada dalam umur terbaik untuk mencari uang sehingga tidak memikirkan jangka panjang. Namun, coba bayangkan apabila kamu sudah menginjak umur 60 tahun atau 70 tahun, apakah kamu tetap ingin bekerja mencari uang atau memilih untuk menikmati hidup bersama anak cucu tersayang?
Lalu kamu bayangkan kembali di umur 60 tahun atau 70 tahun itu kamu dapat menikmati segalanya mulai dari sudah memiliki rumah serta kendaraan pribadi, menyekolahkan anak di tempat dan jenjang yang terbaik, seluruh keluarga sudah terlindungi asuransi dan memiliki sebuah usaha yang dapat menopang hari tua kamu. Indah, bukan?
Karenanya apabila kamu ingin menikmati masa pensiun dengan lebih baik dan penuh persiapan tentu saja kamu perlu mempersiapkannya. Kamu dapat mengatur keuangan mulai dari sekarang.
-
Menyimpan Uang Receh
Tentunya kamu sering belanja di sebuah minimarket untuk beberapa keperluan, lalu setelah belanja pastinya ada uang kembalian receh mulai dari Rp100 hingga Rp1000 yang kadang disepelekan. Ingat jangan sepelekan uang receh, kamu dapat menyimpannya pada tempat khusus agar tidak berceceran apabila dioptimalkan dengan baik uang receh ini tentu akan sangat berguna untuk berbagai macam kebutuhan di kemudian hari.
-
Manfaatkan Asuransi
Sudah tahu belum bahwa beberapa polis asuransi sekarang banyak yang menawarkan percepatan manfaat? Ya, percepatan manfaat di mana manfaat atau jaminan kematian akan dibayarkan saat tertanggung masih hidup. Contoh, ketika kamu membeli asuransi untuk orang tua yang sudah berusia 75 tahun, kamu dapat mengajukan klaim asuransinya untuk biaya perawatan ibu ketika sakit. Nantinya pihak asuransi akan mengurangi manfaat kematiannya dengan nominal uang yang sudah dicairkan untuk biaya tersebut.
Selain itu asuransi jiwa juga dapat digunakan untuk menggantikan aliran pendapatan bagi pasangan yang masih hidup, jaminan untuk ahli waris, mengganti nilai aset, memaksimalkan pensiun, dana kuliah untuk anak cucu dan berbagai macam manfaat lainnya.
Baca juga: 5 Hal Kenapa Kamu Harus Memulai Asuransi Pendidikan Anak Sekarang!
-
Bijak dalam Penggunaan Kartu Kredit
Yang satu ini seringkali malah menjadi bumerang bagi penggunanya sendiri, padahal adanya kartu kredit harusnya untuk mengatasi permasalahan finansial yang sedang dialami pengguna. Tapi tenang, meski kamu sedang mengatur keuangan kamu tidak perlu menutup kartu kredit yang kamu miliki. Justru kamu dapat mengoptimalkan kartu kredit itu.
Semakin lama usia dari kartu kredit serta ketetapan dalam waktu pembayaran cicilan, hal itu akan berdampak pada skor kredit kamu. Apabila kamu menutup kartu kredit tentu saja dapat mempengaruhi skor kredit yang kamu miliki. Karenanya, apabila kamu memiliki kartu kredit dengan limit yang cukup banyak, biarkan saja karena kamu dapat menggunakannya untuk keperluan yang sifatnya mendadak.
-
Negosiasi Bunga Saat Mengajukan Pinjaman
Banyak yang tidak mengetahui bahwa bunga pinjaman dapat dinegosiasikan yaitu dengan cara datang ke bank untuk menegosiasikan hal tersebut. Kamu dapat membicarakan terkait bunga serta tenor pinjaman. Untuk tujuannya tentu untuk mengatur kondisi keuangan secara lebih menyeluruh sehingga tidak semua pendapatan hanya dibayarkan untuk cicilan.
Ingat mengatur keuangan perlu dilakukan dengan lebih optimal dan tidak lupa juga membutuhkan komitmen kuat untuk dijalankannya. Tanpa komitmen yang pasti, tentu kamu dapat tergoda untuk menggunakan uang yang sudah kamu kelola yang akhirnya merusak segala rencana untuk mengelola keuangannya dengan lebih baik. Karena apabila kamu dapat menerapkan beberapa cara mengatur keuangan di atas, maka tujuan untuk memiliki keuangan yang lebih baik akan tercapai.
Kembangkan Dana Sekaligus Berikan Kontribusi Untuk Ekonomi Nasional dengan Melakukan Pendanaan Untuk UKM Bersama Akseleran!
Bagi kamu yang ingin membantu mengembangkan usaha kecil dan menengah di Indonesia, P2P Lending dari Akseleran adalah tempatnya. Sebagai platform pengembangan dana yang optimal dengan bunga hingga 16% per tahun kamu dapat memulainya hanya dengan Rp100 ribu saja.
