Mengenal Istilah-istilah Seputar Start-up

Beberapa tahun terakhir, semakin banyak perusahaan start-up hadir dan berkembang di Indonesia. Apakah sobat Akseleran termasuk yang juga tertarik ingin bergabung atau berencana mendirikan start-up? Sebelum bergerak lebih lanjut, yuk kita kenalan dengan istilah-istilah yang umum digunakan dalam dunia start-up. 

1. Start-up

Perusahaan rintisan yang baru didirikan (kurang dari 5 tahun) oleh satu atau beberapa orang untuk mengembangkan dan menghadirkan sebuah produk atau layanan, dan pada umumnya berbasis teknologi. 

2. Inkubator

Program atau tempat yang membantu start-up mematangkan konsep maupun model bisnis hingga pembuatan produk awal.  

3. Akselerator

Program atau tempat yang membantu start-up mempercepat pertumbuhan usahanya, mulai dari identifikasi masalah dan solusi hingga dukungan permodalan.

4. Angel Investor

Individu yang memiliki kekayaan bersih yang tinggi sehingga dapat mengucurkan dana besar untuk memodali start-up baru. Biasanya, angel investor mendapat imbalan kepemilikan saham di perusahaan yang ia dukung pendanaannya. 

5. Venture Capital

Suatu bentuk pembiayaan dari investor kepada start-up yang dinilai memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang. Venture capital bisa berasal dari perorangan, investment bank, maupun lembaga keuangan lainnya.

6. Burn Rate

Tingkat penggunaan dana dari venture capital untuk membiayai pengeluaran tambahan yang tidak berkaitan langsung dengan proses bisnis atau produksi yang dilakukan (biaya overhead), sebelum menghasilkan arus kas positif dari kegiatan operasional perusahaan.

7. Due Dilligence

Uji tuntas yang dilakukan venture capital untuk mengecek kondisi dan kelayakan start-up yang akan didanai.

8. Pivot

Sebuah proses perubahan model bisnis yang dilakukan start-up setelah menganalisis feed back yang didapatkan selama masa-masa awal operasional.

9. Seed

Pendanaan awal atau pembiayaan benih kepada sebuah start-up. Pendanaan awal bisa bersumber angel investor maupun crowdfunding.

10. Series

• Seri A: Setelah bisnis telah mengembangkan basis pengguna yang mapan, angka pendapatan yang konsisten, atau beberapa indikator kinerja utama lainnya, start-up dapat memilih pendanaan Seri A untuk lebih mengoptimalkan basis pengguna dan penawaran produknya. Nilai pendanaan pada putaran Seri A sekitar $3 juta -$10 juta.

• Seri B: Pendanaan untuk menaikkan level bisnis start-up, misalnya dari sisi perluasan pasar. Nilai pendanaan putaran Seri B sekitar $10 juta -$25 juta.

• Seri C: Pada putaran Seri C, start-up mencari pendanaan tambahan untuk membantu mereka mengembangkan produk baru, berekspansi ke pasar baru, atau bahkan mengakuisisi perusahaan lain. Nilai pendanaan putaran Seri C sekitar $25 juta -$100 juta.

Ayo, dukung UKM melalui pendanaan di Akseleran! Daftar sekarang dan dapatkan imbal hasil hingga 21% per tahun di Akseleran.

Akseleran memberikan saldo awal senilai Rp 100 ribu untuk pendaftar baru dengan menggunakan kode CORCOMMBLOG. Melakukan pendanaan di P2P Lending Akseleran juga sangat aman karena lebih dari 98% nilai portofolio pinjamannya memiliki agunan. Sehingga dapat menekan tingkat risiko yang ada. Akseleran juga sudah berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin.

Untuk kamu yang tertarik mengenai pendanaan atau pinjaman langsung bisa juga menghubungi (021) 5091-6006 atau via email [email protected].